FF I WANT A BABY PART 1

annyeong aku kembali lagi bawa ff baru..
i hope u like this ff..
hehehe langsung saja
oh ya JANGAN LUPA NINGGALIN JEJAK YAH BERUPA KOMENT..OKE..
HEHEHE

"eunsuh-ah.."

"wae?jangan memanggilku begitu han sung rin-ssi" ucapnya formal

"ddo waegeurae eunsuh-ah?"
"ddo michyeosseo?kemana temanku han sung rin yang dulu hah?polos,baik dan tidak berpikiran gila seperti sekarang?mwo?kau ingin bayi tanpa menikah?kau ingin punya anak dari rahimmu sendiri tanpa menikah?kau gila rin-ah"omelnya  "hah,ddo.."dia langsung keluar dari apartementku
"hah" aku mendengus kesal tak lama ada seseorang yang masuk keapartementku lagi "yak han sung rin,ingat jangan lakukan ide gilamu itu arrachi"
"arrasseo"ucapku lemah

Aku cuma baru memberikan pemikiranku ingin punya anak tanpa menikah dia sudah begitu marah padaku "aku marah karna ortumu menitipkanmu padaku dan imomu juga" jawabnya seolah tau apa yang kupikirkan.

"eunsuh-ah kalau aku melakukannya otthaeyo?"

"mwo?aku tidak akan mengijinkannya,sudah sana tidur aku mau pulang” hah hanya karna membaca fanfic dan melihat video anak kecil yang lucu aku ingin mempunyai anak tanpa harus ada ikatan pernikahan dan keinginanku itu kubilang pada sahabatku choi eunsuh dan dia sangat-sangat menolak dengan keinginanku dan bilang kalau aku sudah gila.

~ ~ ~ ~ ~

"eunsuh-ah i want a baby"

"hah"dia mendesah kesal "kau kira membuat baby gampang hah?lalu merawat dan mengurusnya mudah apa?itu tidak mudah rin-ah,sudahlah buang semua keinginanmu untuk punya bayi" "keundae"

"kalau begitu kau telpon ortumu dan minta jodohkan pada seseorang?"

 "nan shireo.anshireo"

 "lalu kau ingin membesarkan anakmu sendiri tanpa appa?" aku langsung mengangguk

"yak ddo,salah makan obat yah?"

"anio,aku tidak makan obat"

"kenapa tidak melakukan bayi tabung?minta sperma di bank sperma"usul eunsuh

 "shireo nanti kalau anakku mau menikah dan dia tidak tau appanya siapa bagaimana?"

 "wah daebakida,kau sudah memikirkan sampai kesana"kagumnya tak percaya

"iya dong,kalau aku melakukan bayi tabung dan meminta sperma dari orang yang tidak ku kenal dari bank sperma nanti anakku tidak tau lagi siapa appanya"

"han sungrin-ssi dibank sperma pasti ada nama dan data pendonornya,kalau kau tidak mau maka dari itu menikah saja sungrin-ssi"

 "shireo,kau taukan aku tidak ingin berhubungan dengan lelaki lain"

 "lalu bagaimana kau akan membuat baby kalau tidak ada lelaki hah?kau bahkan tidak punya pacar,kau mau melakukan bayi tabung?" aku diam lalu memikirkannya "kusarankan sebaiknya kau mencari seorang pacar,pacaran lalu ajak pacarmu menikah,a.. satu lagi,jangan pacaran lalu membuat baby,itu tidak boleh han sung rin-ssi"

 "nan arra"

 "tapi lebih baik kau mengikuti saranku,pacaran lalu.." aku memandang eunsuh dan berucap "pacaran membuatku sakit hati"

"hah terserahmu lah,a bagaimana kalau mengangkat anak dari panti?" usulnya

"aku ingin anak kandung eunsuhku sayang"

"lalu kau ingin bagaimana?tanyanya sambil memainkan kakinya yang berada diatas sofa "hmm molla"

"jangan katakan kau ingin keklub malam dan mencari pekeRja seks"
"a betul,ide bagus"ucapku "yak han sung rin"triaknya aku cuma tersenyum jahil padanya

"yak kenapa tidak balikkan dengan jong hoon dan making baby dengannya?diakan jago"

"mwo?ide gila,aku tidak mau"

"tapi kau masih menyukainyakan?" aku cuma diam

"dia suka menonton film yadongkan?"

 "eo" anggukku "mungkin saja dia hebat rin-ah" aku menatap eunsuh

"menurut artikel yang kubaca,orang yang sering menonton film yadong itu belum tentu diranjang hebat"

 "wah wah wah,ddo ckckck"decak eunsuh tidak percaya
"eunsuh-ah,kaukan punya pacar,buatkan aku keponakkan,eo"rayuku

"yak kata siapa aku punya pacar hah?"

"itu kyuhyun oppa"

"aku tidak pacaran dengannya"

"hei hei hei,bohong,aku tau eunsuh-ah kau pacaran dengannyakan?"
"yak ddo"geramnya

"kau tidak menceritakan padaku eunsuh-ah,kyuhyun oppa yang bercerita,jadi eunsuh-ah" tatapku intents

"buang pikiran yadongmu han sung rin ssi,baru aku ceritakan"eunsuh melemparkan bantal biru milikku lalu pergi kedapur.

Dong hae p.o.v

"tumben kau kemari?"

 "nan?hanya ingin disini saja"

 "woo cho kyuhyun kenapa ada disini?"

"cuma ingin disini saja hyung"jawab kyuhyun

"hyung tidak melayani pelanggan?"

 "tsk,dia ganti profesi sekarang kyu-ah,boneka yang dipermainkannya sekarang yang kelas atas baru dia mau"terang eunhyuk sahabatku

"kenapa hyung?ganti tingkatan"tatap kyuhyun aku cuma diam sambil memainkan vodca milikku "habis dia banyak yang menginginkannya,jadi dia menaikkan tarifnya dan cuma melayani kalangan kelas A"

 "tsk,memang seorang lee dong hae"kagumnya

"mana pacarmu?"

 "pacarku?biasa.. dirumah sahabatnya"

 "sahabatnya?"tatapku

"mm,sahabatnya lagi kurang lurus"

 "kurang lurus?maksudmu?"tatap eunhyuk "eo,dia bilang jalan pikiran sahabatnya itu sedang berbelok,bukan lurus seperti biasanya"

"gila maksudmu?"tebak eunhyuk

"nan molla,tapi sepertinya tidak,lagian tidak mungkin gila paling-paling cuma stress saja karna selalu sendirian"

"ajak kemari saja dia kyu"usul eunhyuk

"malas,dia terlalu polos hyung"

"kau mengenalnya?"

"dia sahabat pacarku bagaimana aku tidak bisa mengenalnya"

"kau banyak kenalan wanita kyu?kenalkan pada dong hae biar sifatnya yang sekarang berubah"

 "aku punya,mau?dia baik,dan cocok untukmu hyung,dia baru saja putus dari pacarnya,hyung mau?"tawarnya padaku

 "nugu?yeppo?"tanya eunhyuk

"cewek itu tipe donghae hyung tapi hae hyung bukan tipenya"

"maksudmu?"tatapku tajam

 "dia tidak suka lelaki yang suka mabuk,hyungkan suka mabuk"

 "kata siapa?aku tidak suka mabuk" belaku

"tapi suka minum beralkohol,keuyeoja tidak bisa minum-minuman beralkohol tuan lee" "mwo?"kagetku

 "bagus tuh hae"

"keurigo.."

"wae?"

"anio kemaRin aku bertemu dengannya dan dia blak-blakkan minta padaku dan eunsuh keponakan" "mwo?berarti dia"

 "jangan bilang dia anak kecil,dia dewasa,tapi terkadang pemikirannya seperti anak kecil dan sifatnya juga terkadang anak kecil" aku cuma diam sambil memainkan vodca milikku

"tapi dia baik,suka anak kecil,bahkan dia bilang kalau aku punya anak dengan eunsuh dia bersedia menjaga dan merawat anak kami" aku menatap kyuhyun

"orang yang kau bilang itu teman eunsuhkan?" tebakku

"eo,otthokhae arrasseo" kagetnya "cuma menebak saja,aku sudah benarkan menebaknya sekarang bayaran untukku"ucapku sambil menengadahkan tanganku padanya

"kukenalkan padanya,eo"rangkulnya "shireo"

 "wae?"tanyanya bingung

"tsk,jangan menilainya cuma dari sifatnya hyung,kau tidak tau diakan?sifatnya cuma kadang-kadang seperti anak kecil tapi kalau seperti biasa,dia seperti wanita seumurannya.keundae dia sering kesepian,kasian"

"kesepian?ajak kemari saja kyu"usul eunhyuk "kami akan menemaninya"lanjut eunhyuk lagi

"aku tidak akan menyerahkannya,dia polos dan suci belum ternodai,kalau kemari,kuyakin dia pulang dengan tubuh yang penuh ternoda,aku tidak mau itu terjadi,bisa bisa aku dibunuh eunsuh"

 "kalau begitu kenalkan saja padaku kyu-ah"

"shireo,aku tidak mau menyerahkannya padamu"

 "wae?kau menyukainya?"

"ani,dia sudah kuanggap sebagai adikku dan aku menyayanginya sebagai adikku,aku tidak ingin menyerahkannya padamu,kecuali.." kyuhyun melirikku "wae?"

"anio"jawabnya sambil tersenyum

Sungrin p.o.v

Aku baru pulang dari supermarket dan kudapati eunsuh dan kyuhyun oppa ada diapartementku

 "eo oppa"sapaku ketika dia asyik duduk disofa sambil menonton tv "baru pulang?"tanyanya "hmm"anggukku "darimana??"

 "biasa baru dipanggil imo,lalu sedikit berbelanja,sudah lama?"

 "hmm,lumayan"

"eunsuhie?"

 "wae?"ucap sebuah suara dari dapur

"woo kau memasak?"

"hmm aku.." aku menatap eunsuh

 "waeyo?hah"dengusnya kesal
"aku tidak bisa menemanimu selama dua minggu ini"tunduknya

"waeyo?" tatapku

"aku harus pergi keluar negri untumenggantikan appa dan omma”tunduknya

“sendirian?”

“anio,bersamaku”jawab kyuhyun oppa

“benarkah?”

“gwaenchana?”tanyanya

“gwaenchana”jawabku meskipun hati kecilku sedih karna tidak ada yang menemaniku lagi untuk beberapa hari kedepan

“tidak melarangku?”tatapnya heran

“anio,kau pergi bersama kyuhyun oppa dan itu juga untuk urusan pekerjaan,pergi saja”

“kau tidak akan melakukan hal ynag aneh aneh kan selama aku pergi?”

“kkeokkjeongma”

“benarkah?kenapa sekarang aku yang tidak tenang  yah?” aku Cuma tersenyum mendengar jawabannya

“biasanya kau akan sedih kalau aku bilang mau keluar negri.ddo.”tatapnya penuh selidik

“anio,untuk apa sedih kau pergi dengan kyuhyun oppa jadi aku senang”

“tsk..”decaknya

“pulangnya jangan lupa..”

“yak han sung rin”triak eunsuh aku cume tertawa saja

Aku duduk disofa bersama calon suami eunsuh dedangkan eunsuh semdiri asyik melakukan sesuatu didapur ntah melakukan apa.

“eunsuh-ah”panggilku

“wae?”triaknya

“aku sudah memeriksanya”

“memeriksa apa?”tatap kyuhyun oppa

“hmm..anio oppa”

“jinjja?jadi tadi kau kerumah sakit?”tatap eunsuh

“hmm”anggukku

“lalu?” aku Cuma tersenyum senang sebagai jawaban darinya “subur” senyumku

“lalu?yak kau tidak akan melakukan bayi tabungkan?”

“Sudah kubilang aku tidak mau melakukan itu”

“lalu?”selidiknya

“yak kalian membicarakan apa hah?”tanya kyuhyun oppa yang bingung disebelahku

“aku sudah menemukannya eunsuh-ah”ucapku sambil berdiri

“mwo?”kagetnya

“yak kau tidak akan melakukan itukan?kau tidak terpengaruh dengan bacaan FF NC dan film yadong itukan?”

Aku Cuma tersenyum lalu masuk kedalam kamarku

 "yak han sung rin"triaknya

"aku mau mandi dulu eunsuh-ah" triakku

 "jadi han sungrin"tatap kyuhyun oppa

 "wae oppa?"tanyaku heran

"apa yang dikatakan eunsuh tadi benar apa tidak?"

"mwonde?"

 "anak"

"eo eunsuh bilang padamu oppa?"

 "eo,semuanya benar apa tidak?" aku mengangguk

"kau sedang kesambet setan yah rin-ah?"

 "ani"jawabku

"lalu?yak kau pikir punya anak itu mudah hah?tsk ddo"tatapnya tak percaya "aku sudah menemukan orang yang tepat oppa"potongku "yak tapi.."

"igot,dari temanku"aku memperlihatkan sebuah kertas yang tadi kupegang yang bertuliskan nama,alamat,telpon,dan tempat orang yang bisa kumintai tolong

 "yak kau tidak akan menjadi wanita murahankan?tidak menjadi pelacurkan?atau kePsk kan?"triak eunsuh

"anio eunsuh-ah"

 "jinja kau ingin melakukannya?"tatap kyuhyun oppa

"hmm"anggukku kulihat kyuhyun oppa nampak tidak percaya dengan jawabanku

"kau sudah memikirkan semuanya hah?"

"eo"anggukku

"tsk memang han sungrin,kenapa tidak mau menikah?"

 "aku tidak ingin menikah"

 "lalu?"

 "aku akan ketempat orang ini untuk membuatku hamil"

"yak han sungrin"triak eunsuh lagi "jangan lakukan ide gila itu"triaknya

"arrasseo" jawabku

"aku punya rekomondasi rin-ah"bisik kyuhyun oppa aku menatapnya "temanku" kyuhyun oppa menulis sesuatu dikertas dan memberikannya padaku "igot,rekomendasiku,kau ingin punya baby kan?kurasa orang ini akan menuruti keinginanmu"

"jinjayo?"tatapku penuh harap

"hmm,dia bukan orang yang sembarangan" aku membaca tulisan itu "lalu rekomendasi dari temanmu bagaimana?"

"dia bilang dia khusus dan cuma melayani kalangan atas"

"keurae?"

"punyaku dia tidak memandang kalangan atas atau tidak,asal kau bisa membayarnya mahal,atau kau merayunya kau bisa dapat gratis dan dia akan mau"

 "keurae?tapi kurasa dia tidak akan mau kalau gratis,chakkaman"

"wae?"

 "igot,ini sama yang diberikan oleh temanku"

"mwo?"kaget kyuhyun oppa

"eo,coba lihat"kyuhyun oppa menatap kertas yang kudapatkan dari temanku lalu tersenyum

 "pilih ini saja rin-ah,sudah dua orang yang merekomendasikan dia"

"keurae?"

"hmm,apa yang direkomendasikan?"ucap eunsuh aku langsung memasukkan lembaran kertas itu kekantong celanaku

"anio"jawabku "apa yang kau bilang tadi?"

 "aku bilang,aku sudah menemukan orangnya"

"kau tidak akan melakukan seks bebaskan?tidak melacurkan dirikan?"

 "anio"jawabku "lalu bagaimana kalau kau tidak melakukan seks bebas kalau kau ingin punya bayi?" "aku akan.."

"jangan lakukan rin-ah,jangan melakukan seks sebelum menikah"

"tapi aku.."

"menikah saja eo"

"tapi aku masih belum berani terikat dengan sebuah tali pernikahan eunsuh-ah"

"kalau begitu bagaimana bisa kau akan punya anak tanpa seks bebas?kau ingin melacurkan diri?bayi tabung?tsk kau tidak akan melakukan itu,lalu bagaimana rin-ah?pergi mencari psk cwok dan berganti pasangan?"

 "ani,aku tidak akan melakukan itu"

 "lalu"

"aku akan menyewa orang"

"mwo?michyeosseo?han sungrin,jgn lakukan kubur dalam-dalam keinginanmu untuk mempunyai seorang anak" aku cuma tersenyum kecut mendengar kata-kata eunsuh

"Hati-hati dirumah,dan jangan kau lakukan ide gilamu arrachi"pesannya

 "arrasseo"

 "kalau ada apa-apa hubungi oppaku" aku cuma mengangguk pelan "hati-hati disana,oppa jaga eunsuh"

"aku akan menjaganya,tenang saja"

"mianhae masalah kemarin,kau sudah memikirkannya kan?"ucap eunsuh

"gwaenchana,aku yang salah,maafkan aku"pelukku

 "gwaenchana"jawab eunsuh "oppa,jangan lupa keponakan"bisikku pada kyuhyun oppa
kyuhyun oppa cuma tersenyum evil

 "arrasseo,kau juga"

"ahahahahahaha "aku cuma tertawa mendengar kata katanya tadi

"aku harap waktu kalian pulang,kalian sudah membawakanku seorang keponakan"

 "yak"triak eunsuh

"bercanda,pergilah"

 "hati-hati disini,telpon gikwang kalau kesepian"

 "arrasseo,keokkjeongma"

 "kami pergi dulu,jaga diri,hati-hati"ucap kyuhyun oppa
"Eum,hati-hati,jangan lupa oleh-oleh"kyu hyun oppa cuma tersenyum sambil mengangguk

Dong hae p.o.v

"kau tidak sibuk hae?"tanya eeteuk hyung yang baru datang

"ani hyung,hyung sendiri?"

"anio,aku sedang tidak sibuk,biasanya kau sibuk"tatapnya

 "aku sedang libur dan tidak ingin menerima job"

 "tumben"tanya eunhyuk yang daritadi diam

"hae,ada yang mencarimu"ucap sungmin hyung

"nugu?yeoja?”tanyaku

"eo,yeoja,sepertinya baru pertama kali kemari,soalnya aku baru kali ini melihatnya"

"nugu hae?pacarmu?" tanya eeteuk hyung

 "kau sudah punya pacar?"tanya sungmin hyung

 "anio"jawabku

"siapa dia dan ada perlu apa denganku?hyung aku sedang tidak ingin mengambil job"akuku

 "dia membawa ini,dia bilang rekomendasi dari temannya"ucap sungmin hyung sambil memberikanku sebuah kertas,aku menyipitkan mataku membaca tulisan itu yg merupakan nama,alamat,telpon dan tempatku sekarang

"oddieyo,keuyeoja?"tanya eunhyuk

"diluar,yeppoyo hae-ah" aku melirik sungmin hyung yang berada disampingku

"kenapa tidak hyung saja yang melayaninya?"

"yang dicarinya kamu.bukan aku" akupun keluar untuk menemui perempuan itu,kudapati seseorang yang tidak kukenal sedang menungguku,tapi sialnya baru aku ingin mendekatinya ada orang yang selalu mencari-cariku.akupun langsung masuk kedalam ruangan tadi.
"hae kau membiarkannya menunggu lama"omel sungmin hyung

"sudah kubilangkan aku tidak ingin main"

 "dia masih menunggumu,kenapa kau malah kemari lagi?"tanya sungmin hyung

 "ada orang itu"jawabku singkat

"a..keuyeoja"tebak eunhyuk

"eo"anggukku

"hae,dia sudah pergi kau bisa menemuinya,cantik hae"ucap eunhyuk

"jadi tadi kau keluar cuma untuk memeriksa itu?"

 "yaiyalah hyung"jawab eunhyuk

Akupun pergi menemui wanita itu.kuperhatikan wanita itu 'cantik'umpatku dalam hati

"kau mencariku?"tanyaku dia menatapku

"eo de.annyeonghaseyo"sapanya ramah

 "duduklah,waeyo?darimana kau mendapatkan ini?"tanyaku sambil memperlihatkan kertas yang daritadi kupegang

"temanku yang merekomendasikannya padaku"jawabnya

"hah,maaf agashi,tapi hari ini aku tidak ingin melayani orang"

"aku ingin meminta bantuanmu dong haessi"ucapnya mantap aku menatapnya penuh selidik

 "aku lapar.bisakah kita bicara sambil makan siang?"ajaknya

"tapi.."

"aku akan membayarmu"

 "mwo?"kagetku

"kalau begitu aku akan mentraktirmu"

 "tidak bisa dibicarakan disini?"dia cuma diam dan menggeleng

 "hah,arrasseo.kau yang traktirkan"ucapku mengalah ketika kulihat mukanya yang sedang lapar "hmm,chua"

 "ingat ada uang tipsnya karna kau yang mengajakku keluar"dia mengangguk saja

"ttarawa"ucapku sambil menyetir mobilku kulihat diapun mengikuti mobilku aku membawanya kESebuah restauran mahal

"kau suka makan disini?tanyanya

 "wae?"tatapku

"seleramu tinggi juga,inikan tempat mahal"

"wae?kau tidak suka?kau tidak punya uang?"tanyaku sambil terus berjalan

"anio,aku kira kau akan mengajakku kesebuah rertaurant biasa,ternyata.."

 "temanmu pasti sudah bilangkan tentangku?kau tidak punya uang?"tanyaku

"ani,aku punya"jawabnya

"aku ingin makan disini,kau ingin protes?"tanyaku dingin dia cuma diam saja dan malah duduk dsebuah kursi kosong
Baru aku duduk dan memesan makanan kudengar handphonenya berdering "de imo,de,aku sedang makan siang,eo,arrasseo imoku sayang,de"

"ini,silahkan dinikmati"ucap waiters itu

"de kamsamida" ucapnya ramah

"jadi"tanyaku sambil menatapnya yang berada didepanku

 "a..de.itu"

 "aku tidak ingin melayani orang hari ini ataupun malam ini"potongku

"aku tidak ingin sekarang"jawabnya aku menyipitkan mataku menyelidikinya

"aku butuh bantuanmu donghaessi"

 "bantuan?"tanyaku bingung

 "eo"angguknya

"mwonde?"

"bantu aku buat aku hamil"

"mwo?"

tbc..